Scroll untuk baca artikel
HeadlineNews

Peningkatan Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana, BNPB Pelajari ICS

×

Peningkatan Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana, BNPB Pelajari ICS

Sebarkan artikel ini
Pengenalan System Pengelolaan Data Bencana oleh @BNPB_RI @Sutopo_BNPB

SUARAPENA.COM – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pelajari Incident Command System (ICS) bekerjasama dengan Departemen Kehutanan Amerika Serikat (USFS) dengan didukung USAID dalam program Training of Trainers.

Pada acara pembukaan, Kepala Bidang Program Pusdiklat PB BNPB Afrial Rosya menyampaikan bahwa pemahaman dan pengetahuan ICS dapat memperkuat sistem komando tanggap darurat di Indonesia.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk lihat konten

“BNPB dapat mengadaptasikan ICS tersebut sesuai dengan konteks penanggulangan bencana di Indonesia,“ kata Afrial pada pembukaan Pelatihan Training of Trainer ICS di InaDRTG, Sentul, Jawa Barat, Selasa (25/4/2017).

BNPB dan mitra kerja di daerah, khususnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di tingkat kabupaten dan kota dapat memperkuat sistem penanganan darurat bencana melalui adaptasi pengetahuan ICS. Dalam menghasilkan master trainer, BNPB melalui Pusat Pendidikan dan Pelatihan Penanggulangan Bencana (Pusdiklat PB) BNPB mengundang peserta tidak hanya dari BNPB tetapi juga BPBD Propinsi dan Kabupaten/Kota, TNI, Polri, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan dunia usaha.

Berita Terkait:  BNPB Kirim Bantuan Logistik ke Lokasi Gempa Cianjur

Sementara itu, Fasilitator USFS Rusty Witwer mengatakan bahwa penerapan ICS sangat bermanfaat dalam setiap penanganan insiden. Di samping itu, ICS mampu untuk mengefektifkan penanganan insiden yang akuntabel.

“ICS telah diadopsi oleh beberapa negara seperti Australia, Selandia Baru serta negara-negara di Asia bahkan AHA Centre di kawasan regional Asia Tenggara akan mengadopsi ICS,” ujar Rusty, praktisi dan instruktur yang telah puluhan tahun terlibat dalam pengembangan ICS di Amerika Serikat.

Berita Terkait:  Korban Meninggal Akibat Gempa Cianjur Bertambah 271 Orang

Program pelatihan ICS ini, yang dimulai sejak tahun 2012, merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas kesiapsiagaan yang dilakukan secara berulang-ulang, tetap dan teratur layaknya sebuah siklus. Dalam siklus kesiapsiagaan, terdapat beberapa komponen yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelatihan dan latihan, evaluasi dan tindakan perbaikan. (sng/bnpb)