Suarapena.com, JAKARTA – Arsitektur merupakan salah satu subsektor ekonomi kreatif yang berperan besar dalam memperkenalkan pariwisata Indonesia ke dunia.
Salah satu buktinya adalah desain penginapan seperti hotel dan vila yang terinspirasi dari rumah adat tradisional Indonesia.
Kehadiran penginapan-penginapan ini tidak hanya memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia, tetapi juga memberikan pengalaman menginap yang unik dan berkesan bagi wisatawan.
Penginapan yang terinspirasi dari rumah adat tradisional tidak hanya menampilkan fasad yang mirip, tetapi juga menggunakan bahan-bahan asli yang digunakan dalam pembuatan rumah adat tersebut.
Berikut beberapa penginapan dengan arsitektur yang terinspirasi dari rumah adat Indonesia:
1.Tembi Rumah Budaya, Bantul
Terletak di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Tembi Rumah Budaya menampilkan arsitektur Rumah Joglo khas Yogyakarta. Setiap kamar berbentuk rumah kayu limasan yang tradisional.
Selain bermalam, tamu juga dapat menikmati masakan rumah ala pedesaan dan mengunjungi galeri seni rupa serta koleksi barang antik khas Jawa.
2.MesaStila Resort and Spa, Magelang
Berlokasi di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, MesaStila Resort and Spa menawarkan penginapan mewah dengan sentuhan Jawa di setiap sudutnya.
Vila “Joglo Kudus” di resort ini merupakan bangunan Joglo asli dari Kudus yang dibangun kembali sesuai bentuk aslinya.
Setiap kamar dilengkapi dekorasi khas Jawa dan menghadap ke pegunungan, sawah, serta hutan hijau yang menenangkan.
3.Potato Head Suites, Bali
Potato Head Suites, sebelumnya dikenal sebagai Katamama Hotel Bali, menawarkan pengalaman menginap yang unik dengan arsitektur yang terinspirasi dari Kompleks Candi Muaro Jambi.
Hotel ini memiliki dinding temple-bricks berwarna merah bata yang dipadukan dengan furnitur Jengki Teak tempo dulu, memberikan kenyamanan dan kehangatan dengan sentuhan kerajinan lokal.
4.Mola Mola Resort, Nusa Tenggara Barat
Mola Mola Resort Gili Air di Kepulauan Gili, NTB, mengadaptasi arsitektur rumah adat Suku Sasak.
Resort ini menawarkan konsep tradisional khas Lombok dengan bangunan berbentuk lumbung padi dan atap rumbia.
Interior kamar didominasi furnitur kayu berwarna cokelat, memberikan suasana yang nyaman dan autentik.
5.Toraja Heritage Hotel, Toraja Utara
Kalau ingin merasakan tinggal layaknya masyarakat Suku Toraja secara langsung, pastikan Anda menginap di Toraja Heritage Hotel.
Arsitektur Toraja Heritage Hotel ini terinspirasi dari rumah adat Toraja yang bernama Rumah Tongkonan.
Perpaduan arsitektur rumah adat Tongkonan dengan sentuhan beberapa interior modern, memberikan kesan nyaman tanpa menghilangkan atmosfer tradisionalnya.
Tak hanya arsitektur yang indah, Toraja Heritage Hotel juga dikelilingi dengan pemandangan hijau asri dan udara segar.
6.Samosir Cottage Resort, Pulau Samosir
Arsitektur Samosir Cottage mengusung konsep rumah adat Suku Batak, yakni Rumah Bolon. Ciri khas penginapan ini ada pada bentuk atap melengkung dan runcing di setiap ujungnya.
Berlokasi di Pulau Samosir, Sumatra Utara, jika kalian ingin mampir ke sini, kalian harus menyebrang menggunakan kapal terlebih dahulu untuk tiba di penginapan satu ini.
Meski begitu, tidak perlu khawatir, karena rasa lelah setelah perjalanan panjang langsung terbayar lunas dengan pemandangan indah di sekeliling resor. Belum lagi, penginapan ini memiliki kolam renang yang menawarkan pemandangan langsung ke Danau Toba.
Dengan menginap di penginapan-penginapan ini, wisatawan tidak hanya mendapatkan pengalaman menginap yang unik, tetapi juga kesempatan untuk lebih mengenal dan menghargai kekayaan budaya Indonesia. (sp/prk)