Suarapena.com, JAKARTA – Surabaya, yang dikenal sebagai Kota Pahlawan, menyimpan banyak kisah heroik yang tak terlupakan, terutama terkait dengan perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Peristiwa bersejarah seperti Pertempuran 10 November 1945 menjadikan kota ini simbol semangat juang bangsa.
Kini, banyak situs bersejarah yang bisa dijadikan destinasi wisata untuk mengenang perjuangan para pahlawan.
Berikut adalah 7 (tujuh) tempat bersejarah di Surabaya yang patut dikunjungi saat Anda berada di Surabaya:
1. Monumen Tugu Pahlawan: Simbol Semangat Perjuangan
Tugu Pahlawan adalah ikon utama Kota Surabaya, dibangun untuk memperingati Pertempuran 10 November 1945.
Monumen yang penuh makna ini melambangkan api perjuangan yang tidak pernah padam dari hati rakyat Surabaya.
Dengan 10 lengkungan dan 11 ruas tiang, Tugu Pahlawan menjadi pengingat abadi akan tanggal bersejarah tersebut.
2. Museum 10 November: Menyimpan Kenangan Perjuangan
Terletak di dekat Tugu Pahlawan, Museum 10 November menyimpan koleksi penting dari masa perjuangan, termasuk transkrip suara Bung Tomo yang menggelegar di telinga arek-arek Surabaya.
Museum ini juga memiliki desain unik berbentuk piramida, dan diresmikan pada tahun 2000 untuk memperingati peristiwa besar tersebut.
3. Jembatan Merah: Saksi Bisu Baku Tembak Sejarah
Jembatan Merah bukan sekadar jembatan biasa, melainkan saksi sejarah penting dalam Pertempuran 10 November.
Tempat ini menjadi lokasi baku tembak antara arek Surabaya dan pasukan Sekutu, yang mengakibatkan tewasnya AWS Mallaby. Jangan lupa abadikan momen dengan foto di lokasi bersejarah ini!
4. Gedung Internatio: Markas Sekutu yang Jadi Saksi Sejarah
Gedung Internatio, yang awalnya merupakan tempat pengelolaan perdagangan pada zaman Belanda, menjadi markas tentara Sekutu saat awal kedatangannya.
Di sinilah pertempuran pertama pada 30 Oktober 1945 dimulai, yang kemudian berujung pada peristiwa besar pada 10 November.
Gedung ini kini menjadi bagian penting dari sejarah perjuangan Surabaya.
5. Gedung Siola: Pusat Pertahanan Arek Surabaya
Dikenal sebagai gedung yang digunakan sebagai markas pertahanan oleh arek-arek Surabaya pada saat Pertempuran 10 November 1945, Gedung Siola memiliki sejarah panjang, mulai dari perusahaan tekstil hingga menjadi museum yang memperlihatkan perjalanan sejarah Surabaya.
6. Hotel Majapahit: Tempat Bersejarah Bendera Merah Putih
Hotel Majapahit, yang dulu bernama L.M.S Hotel, menyimpan cerita bersejarah saat perobekan bendera Belanda menjadi bendera Merah Putih pada 19 September 1945.
Kini, hotel yang telah bertransformasi menjadi bangunan cagar budaya ini tetap menjadi saksi penting dalam sejarah Indonesia.
7. Penjara Kalisosok: Jejak Penindasan di Era Kolonial
Penjara Kalisosok yang terletak di Jalan Kalisosok, Surabaya, dulunya merupakan tempat penahanan tawanan Belanda dan penduduk asli yang memberontak.
Meskipun kini tidak berfungsi lagi, penjara ini tetap menjadi saksi bisu kekejaman kolonial yang dihadapi rakyat Indonesia. (sp/prk)
