Suarapena.com, BANDUNG – Gelaran Bandung Fair 2025 kembali memikat perhatian publik. Tak hanya menjadi ajang promosi ekonomi kreatif dan pariwisata, acara ini juga menghadirkan pengalaman seni yang menginspirasi lewat Bandung Art Space: GREY Curated — ruang penuh warna, ide, dan ekspresi dari seniman-seniman terbaik Kota Bandung.
Di area pameran seni ini, setiap karya menjadi cerita tentang kehidupan, semangat, dan karakter Bandung sebagai kota dengan denyut kreativitas yang tiada henti. Instalasi dan karya visual yang ditampilkan mampu menarik perhatian pengunjung dari berbagai kalangan.
Salah satu pengunjung, Melisa, mengaku terkesan dengan konsep acara yang menyatukan seni dan hiburan.
“Kita tahu info acara ini dari media sosial, dan ternyata keren banget! Karya-karyanya kreatif, tempatnya juga seru, bisa sambil kulineran di sini. Semoga tahun depan ada lagi ya,” ujar Melisa yang datang bersama temannya, Keira, Jumat (31/10/2025).
Selain ruang seni, Bandung Fair 2025 juga menghadirkan puluhan tenant UMKM binaan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Diskopukm) Kota Bandung. Produk-produk lokal mulai dari fashion, kuliner, hingga kecantikan tampil memikat dan menunjukkan potensi besar sektor kreatif Bandung.
Beberapa area favorit pengunjung antara lain Dijabanan Raya – deretan kuliner khas Bandung dan makanan kekinian yang ramai diserbu pengunjung, Foodtruck Area – tempat nongkrong seru sambil menikmati suasana malam Kota Kembang, dan Area Non Kuliner – menampilkan produk fashion, otomotif, kecantikan, serta berbagai layanan publik.
Digelar di Kiara Artha Park mulai 28 Oktober hingga 1 November 2025, Bandung Fair menjadi pesta budaya yang meriah dan terbuka untuk umum.
Dengan tema “Taste the Culture, Meet the World”, Bandung Fair 2025 mengajak masyarakat untuk merayakan kreativitas tanpa batas — menikmati seni, mencicipi kuliner, dan mendukung pelaku ekonomi lokal dalam satu pengalaman yang tak terlupakan. (sp/rer)







