Suarapena.com, BEKASI – Fun Street Race Reka Vida Circuit Bekasi akan menjadi ajang adu kecepatan bagi 100 pembalap pada 17 Desember 2023 nanti.
Komarudin, Ketua Pengcab Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kota Bekasi, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberi kesempatan bagi para pemuda untuk mengasah kemampuan balapnya di trek lurus yang diselenggarakan secara resmi oleh IMI Kota Bekasi.
“Kegiatan ini sebenarnya adalah latihan bagi para pembalap yang kami bina secara resmi,” kata Komarudin saat acara, Sabtu, 02 Desember 2023.
Selain pembalap dari Kota Bekasi, Fun Street Race Reka Vida Circuit ini juga diikuti oleh peserta dari luar daerah, seperti Bogor, Jakarta, dan Karawang.
“Peserta juga ada yang dari luar Kota Bekasi dan kegiatan ini terbatas hanya untuk 100 peserta saja,” ujarnya.
Komarudin menambahkan, IMI Kota Bekasi telah menyiapkan trek balap sepanjang 500 meter dengan standar keamanan IMI.
“Mereka dapat melatih kemampuan balapnya di trek sepanjang 500 meter, dan keamanannya sudah sesuai dengan standar IMI,” tegasnya.
Untuk pengamanan, IMI Kota Bekasi telah berkoordinasi dengan Polres Metro Bekasi Kota. Ini juga merupakan bukti dari komitmen dan tanggung jawab IMI Kota Bekasi untuk menyelenggarakan kegiatan ini.
“Ini adalah realisasi dari komitmen dan tanggung jawab kami untuk menyelenggarakan kegiatan ini di Kota Bekasi,” kata pria yang akrab disapa Komar.
Meski hanya diikuti 100 pembalap, Komar mengklaim bahwa kegiatan ini akan menawarkan latihan balap yang menarik dan beragam. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan dunia otomotif di Kota Bekasi melalui partisipasi mereka.
“Kegiatan ini akan sangat menarik dan beragam meski masih tahap amatir, dan yang penting ini bukan kompetisi sekaligus mengantisipasi balap liar,” jelasnya.
Terakhir, Komar menekankan, Fun Street Race Reka Vida ini juga merupakan ajang untuk mencari bibit dan prestasi pembalap asal Kota Bekasi yang dibina oleh IMI Kota Bekasi.
“Kegiatan ini untuk mencari bibit dan prestasi pembalap asal Kota Bekasi. Selain memiliki izin, kegiatan ini juga didukung oleh beberapa sponsor. Bahkan, pesertanya tidak hanya laki-laki, tapi juga ada perempuan,” pungkasnya. (sng)
