“Kita tidak boleh melupakan jasa para pejuang, dan memberi perhatian kepada para pejuang veteran yang masih ada saat ini,” kata Ketua PPM Kabupaten Bekasi, Jonly Nahampun, Jumat (1/9/2017).
Menurutnya, memaknai perayaan Idul Adha sebagai momentum untuk meningkatkan rasa sosial dan berbagi kepada sesama manusia. Apalagi, masih banyak masyarakat yang membutuhkan uluran tangan.
“Ini menjadi pengingat kita semuanya dalam hidup kita, bahwa spirit berkurban sangat diperlukan. Berkurban untuk masyarakat, untuk keluarga untuk lingkungannya, ini sangat penting sekali,” kata Jonly.
Pria yang juga Ketua Lembaga Aliansi Mayarakat Indonesia (LAMI) ini mengaku bahagia bisa berkurban bersama para pejuang veteran.
Dia mengungkapkan, hewan kurban yang disembelih merupakan hasil bantuan dari para dermawan yakni Rohmani, Bambang, Nurdin, Manito, Sugiyo, Hoyadi, Hj. Salbiah, H. Atang, H. Ali Bin Amin dan Hj. Yuni.
“Kami dari PPM, berterimakasih dengan beberapa bantuan dari para dermawan. Karena dengan bantuan ini, kami anak keturunan pejuang bisa berkurban dengan para pejuang,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Legiun Veteran Rwpublik Indonesia (LVRI) Bekasi, Edi B Somad mengungkapkan rasa bangganya dengan PPM Kabupaten Bekasi. Dimana PPM terus setia memperhatikan para pejuang kemerdekaan Republik Indonesia.
“Dengan semangat berkurban yang telah diajarkan oleh nabi, harus dijadikan sebagai ajang gotong royong untuk membantu kaum tidak mampu dengan menyediakan daging,” katanya. (sng)
