Scroll untuk baca artikel
NewsSuara Jateng

Pengunjung Pantai Karangjahe di Awal Tahun Baru Melonjak

×

Pengunjung Pantai Karangjahe di Awal Tahun Baru Melonjak

Sebarkan artikel ini
Pengunjung Pantai Karang Jahe Rembang pada awal tahun baru 2025 melonjak tajam.

Suarapena.com, REMBANG – Selama liburan Natal dan Tahun Baru 2025, Pantai Karangjahe menjadi salah satu destinasi wisata yang paling diminati, menarik lebih dari 46.000 pengunjung.

Adapun puncak kunjungan terjadi pada 1 Januari 2025, saat lebih dari 13.000 orang memadati pantai yang terkenal dengan pemandangan menawan ini.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk lihat konten

Taufikur Rohmah, Ketua Pengelola Pantai Karangjahe, menyebutkan rata-rata kunjungan harian selama periode liburan ini berkisar antara 3.000 hingga 5.000 orang. Namun, pada awal tahun baru alias hari pertama tahun baru, angka pengunjung melonjak tajam.

“Pada 1 Januari 2025, tercatat 13.034 orang yang datang berdasarkan tiket parkir kendaraan. Namun, jumlah sebenarnya bisa lebih banyak karena ada pengunjung yang memarkir kendaraan di luar area resmi, seperti di dalam kampung atau depan rumah warga,” ungkap Taufikur, Kamis (2/1/2025).

Berita Terkait:  Batik Tulis Lasem Maranatha Ongs Dipakai Pemimpin ASEAN, Perajinnya Bangga dan Semangat Berkarya

Selain lonjakan pengunjung, Taufikur mengaku arus lalu lintas di sekitar pantai juga cukup padat. Untuk mengatasi kemacetan, pengelola Pantai Karangjahe bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mengatur alur lalu lintas.

Berita Terkait:  Banprov Lengkapi Fasilitas Puskesmas, Warga Tak Perlu Jauh Periksakan Kesehatan

Sedikitnya, ada tiga kantong parkir tambahan disediakan untuk mengurangi kemacetan di Jalan Pantura.

“Alhamdulillah, meskipun pengunjung sangat banyak, kami berhasil mengatur parkir dengan baik, sehingga semua pengunjung tetap bisa menikmati liburan dengan nyaman,” katanya. (sp/pr)

Eksplorasi konten lain dari Suarapena.com | Suara Pena Mata Hati Bangsa

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca