Suarapena.com, JAKARTA – Sebanyak 267 petugas yang memiliki keterampilan evakuasi warga dalam kondisi darurat dan terkena dampak banjir telah disiapkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta di seluruh wilayah DKI Jakarta.
“Petugas kami sudah dilatih untuk melakukan evakuasi warga dalam kondisi darurat,” ujar Kepala Satuan Pelaksana Pengolahan Data dan Informasi BPBD DKI Jakarta Michael Sitanggang ketika dihubungi di Jakarta, Selasa (9/1/2024).
Menurutnya, 267 petugas tersebut merupakan anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) penanggulangan bencana yang bertanggung jawab di semua daerah rawan banjir.
Tugas mereka adalah mengatasi bencana termasuk banjir, memberikan edukasi dan mengevakuasi warga bila terjadi banjir di Jakarta serta melakukan tindakan dan pemantauan pasca bencana.
BPBD DKI Jakarta juga telah menyediakan perlengkapan pendukung seperti tenda, perahu karet di tiap kelurahan, pelampung cincin (ring buoys), jaket dan pelampung untuk mengevakuasi bila terjadi banjir.
Michael mengatakan, BPBD DKI Jakarta telah mengadakan pelatihan pertolongan di air (water rescue) dan simulasi pengangkatan korban di Danau Sunter, Jakarta Utara, pada Minggu (26/2/2023).
Acara pelatihan itu diikuti oleh Subkoordinator Urusan Pemberdayaan
Masyarakat dan Lembaga BPBD DKI Jakarta. Peserta acara terdiri dari relawan lingkar 17, relawan sekawan, PMI, Kolinlamil, Dompet Dhuafa, Petugas Penanganan Bencana atau TRC BPBD DKI Jakarta dan relawan penggiat kebencanaan.
BPBD DKI juga telah melaksanakan pelatihan pertolongan pencarian dan penyelamatan air serta ramah tamah dengan pihak pemangku kepentingan terkait (stakeholder) para penggiat kebencanaan di Bumi Perkemahan Situ Cipondoh, Kota Tangerang, pada 17-19 Maret 2023. (sng)
