SUARAPENA.COM – Pembangunan Jembatan Cipamingkis Jonggol, Kabupaten Bogor, Jawa Barat selesai lebih cepat dari target yang ditentukan. Peresmian dan pembukaan jembatan tersebut akhirnya dilakukan, Rabu (20/12/2017).
Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat M Guntoro dalam sambutannya mengungkapkan, tidak ada kendala dalam pembangunan Jembatan Cipamingkis.
“Alhamdulillah, pembangunan ini bisa selesai sebelum waktunya. Harusnya jembatan ini selesai pada tanggal 24 Desember 2017, tapi hari ini sudah bisa kita resmikan dan dipakai jembatannya,” katanya.
Jembatan jalur Transyogi Jakarta – Bandung atau Jembatan Cipamingkis dengan sumber dana APBD Provinsi Jawa Barat senilai Rp7 miliar. Selain itu juga mendapatkan hibah dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berupa rangka baja.
“Kalau diuangkan, rangka baja dari Kementerian PUPR itu sekitar Rp 4,3 miliar,” jelas Guntoro.
Sementara untuk pembangunan tembok penahan tebing (TPT) di aliran Sungai Cipamingkis, lanjutnya, bakal dikerjakan tahun depan dari APBD Provinsi Jawa Barat senilai Rp10 miliar.
Dengan diresmikan jembatan tersebut, dia berharap masyarakat bisa memanfaatkannya dengan baik dan bersama-sama menjaganya. Tidak diperkenankan angkutan dengan muatan berat melintas agar jembatan tersebut tidak cepat rusak.
“Kita sudah pasang rambu-rambu agar kendaraan yang melintas ini muatannya tidak lebih dari delapan ton,” sambungnya.
Sementara Camat Jonggol Beben Suhendar mengatakan, selesainya pembangunan Jembatan Cipamingkis dapat menunjang aktivitas masyarakat setempat.
“Dengan selesainya pengerjaan jembatan ini, masyarakat bisa melakukan aktivitas normal kembali,” katanya.
Selanjutnya, kata dia, jika pembangunan TPT berjalan dengan baik maka kokohnya jembatan yang sudah dibangun bisa lebih bertahan lama. Pasalnya, jembatan tersebut tidak tergerus oleh derasnya aliran Sungai Cipamingkis.
“Jika TPT tidak dibangun maka jembatan ini tidak bisa bertahan lama, karena akan tergerus aliran sungai,” ujarnya. (sng)