SUARAPENA.COM – Berkat prediksi akurat dari pelatih kepala Simon McMenemy, Bhayangkara FC taklukkan Pusamania Borneo fc dalam laga Liga 1Gojek Traveloka sore ini di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (20/9/2017).
Pada 45 pertandingan pertama, Pusamania Borneo FC bermain bertahan dan Bhayangkara FC cukup kesulitan untuk menerobos pertahanan.
“Prediksi saya Pusamania Borneo FC bermain bertahan di 45 menit babak pertama, dan itu terbukti, babak kedua permianannya baru mulai terbuka,” ungkap Simon usai laga Bhayangkara FC menjamu Pusamania Borneo FC.
Berkat prediksinya itu, dia mempersiapkan bongkar pasang pemain untuk dimainkan pada babak pertama dan babak kedua. Dengan adanya kekosongan dua pemain andalan strategi ini dinilai cukup efektif mempertajam serangan. Meski sedikit kecewa dengan kebobolan satu gol, dia senang pada akhirnya bisa memenangkan pertandingan.
Fokus selanjutnya, kata Simon, adalah mempersiapkan diri untuk menghadapi Persib Bandung sebagai salah satu tim raksasa di dunia sepakbola Indonesia.
Menurutnya, melawan tim sekelas Persib di kandangnya tidak menjadi alasan untuk lemah dari segi mental. Apalagi selama ini dia melatih anak asuhnya yang berjuluk The Guardian untuk tidak terintimidasi oleh supporter pemain lawan.
“Jadi tidak menjadi masalah untuk bermain di kandang sendiri maupun di kandang lawan,” tukasnya.
Menempati posisi puncak klasemen sementara ini, Simon tidak mau jumawa dan ingin melalui setiap langkah pertandingan hingga menjadi juara. Dia ingin mencetak sejarah dan menunjukkan kepada dunia sepakbola Indonesia tentang kekuatan Bhayangkara FC.
“Mumpung ada kesempatan dari sisa pertandingan yang ada, kita akan fokus pada setiap pertandingan,” tambahnya.
Sementara itu, pelatih kepala Pusamania Borneo FC Iwan Setiawan mengaku kecewa dengan jalannya pertandingan. Apalagi, ada beberapa kartu kuning hingga sebuah kartu merah yang diterima pemain Pusamania Borneo FC dari wasit.
“Permainan sepakbola Indonesia gini-gini aja,” ujarnya.
Jalannya pertandingan antara Bhayangkara FC menjamu Pusamania Borneo FC berjalan tanpa ada satu pun gol yang dicetak. Meski desakan demi desakan dilakukan oleh para pemain Bhayangkara FC tetapi tidak ada satupun kesempatan yang mampu diselesaikan dengan gol.
Pertandingan di babak kedua semakin seru setelah para pemain Bhayangkara FC dan Pusamania Borneo FC semakin agresif mendesak masing-masing pertahanan lawan. Gol pertama kemudian berhasil dicetak oleh pemain tengah Bhayangkara FC Ilija Spasojevic pada menit 60.
Pusamania Borneo FC berusaha membalas ketinggalan, menit 81 pemain depan Pusamania Borneo FC Shane Edward Smeltz berhasil menyarangkan bola ke gawang yang dijaga kiper Bhayangkara FC Awan Seto Raharjo.
Kendati mendapat balasan, Bhayangkara FC akhirnya unggul hingga pertandingan berakhir dengan skor 2-1. Gol kedua Bhayangkara FC dicetak melalui gol penalti dengan eksekutor pemain belakang Bhayangkara FC Otavio Dutra pada menit 85. (sng)