SUARAPENA.COM – Tokoh politik nasional Suharso Manuarta meminta berbagai pihak agar tidak lagi mempermasalahkan kehadiran Meikarta. Menurutnya, banyak pembangunan infrastruktur yang dibangun oleh pihak swasta, sementara pemerintah tinggal menyetujuinya.
”Sebuah kota di Australia itu langsung memberikan kisi-kisi mengenai infrastruktur, kemudahan. Tetapi kemudian kota itu dibangun selamanya inisiatif dan dilakukan oleh swasta,” kata Suharso disela kunjungannya ke proyek Meikarta, di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (12/10/2017).
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) ini mengatakan, pemerintah tidak secara langsung dapat membangun sebuah kota, karena itu bagian dari wilayah hak private penduduk. Sebab, setiap orang ketika ingin tinggal tergantung dari orang itu sendiri.
”Misalnya mau tinggal dimana, di Jakarta, atau di Bogor itu haknya Anda. Dimana negara tidak berhak masuk kesana,” jelasnya.
Menurutnya, ada beberapa keuntungan bagi negara yang diperoleh dari kehadiran Meikarta oleh Lippo Grup. Sebagai contoh adalah mudahnya pengawasan penduduk dalam pembayaran pajak.
Bagi masyarakat yang ingin mengajukan hunian di Meikarta harus memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sehingga, dengan penjualan produk Meikarta maka secara otomatis akan mendongkrak kepemilikan NPWP masyarakat yang berminat.
“NPWP bertambah sudah menjadi keuntungan sendiri, lalu karena dia pembayar pajak tentu ada harapan sebagai penghasilan PPH yang pasti,” kata pria yang pernah menjabat sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Manfaat lain dengan hadirnya Meikarta yakni mengenai peningkatan Penghasilan Asli Daerah (PAD), lapangan pekerjaan, dan pertumbuhan ekonomi yang lebih maju di Bekasi dan sekiratnya.
Surya Paloh, tokoh politik nasional yang menjabat Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (Nasdem) mengubgkapkan hal serupa. Menurutnya, Mega Proyek Meikarta cukup spesial, karena sudah menghidupkan aktivitas kebangsaan yang jauh lebih impresif.
“Meikarta merupakan proyek yang cukup kolosal dan bisa memberi catatan tersendiri bagi kita sebagai suatu bangsa. Betapa bangganya kita jika memang seluruh perencanaan yang disiapkan bisa terealisasi,” katanya. (abd)