Suarapena.com, BANDUNG – Di tengah hiruk-pikuk Kota Bandung, terdapat sebuah warisan kuliner yang telah menjadi ikon kota ini, yaitu Lontong Kari Kebon Karet.
Berdiri sejak tahun 1996, warung ini tidak hanya menyajikan kelezatan yang otentik, tetapi juga cerita tentang tradisi dan kekeluargaan.
Dengan resep yang telah diwariskan selama lebih dari setengah abad, Lontong Kari Kebon Karet tetap setia pada cita rasa asli yang telah memikat hati masyarakat Bandung.
Aldi, pemilik warung saat ini, mengungkapkan, “Kami bangga bisa mempertahankan resep keluarga yang telah melewati berbagai perubahan zaman tanpa mengurangi kualitas.”
Bukan hanya soal rasa, Lontong Kari Kebon Karet juga terkenal dengan kualitas bahan dan pelayanan yang ramah.
“Kami tidak pernah berkompromi dengan kualitas. Kejujuran dalam setiap bahan yang kami gunakan adalah janji kami kepada pelanggan,” tutur Aldi, Minggu (12/5/2024).
Menu di Lontong Kari Kebon Karet juga terus berkembang. Mulai dari lontong kari dan es campur yang menjadi ciri khas, kini pelanggan juga dapat menikmati kreasi baru seperti mie kari dan soto, yang semakin memperkaya variasi kuliner di warung ini.
Meskipun dihadapkan pada tantangan infrastruktur, seperti antrean panjang di akhir pekan, Lontong Kari Kebon Karet berhasil menyajikan 200-300 porsi per hari.
Di akhir pekan, jumlah ini bisa meningkat hingga dua kali lipat, sebuah bukti nyata dari cinta masyarakat terhadap warung ini.
“Kami berharap bisa terus menyajikan lontong kari yang lezat ini kepada generasi mendatang,” harap Aldi.
Dengan semangat yang tak pernah padam, Lontong Kari Kebon Karet siap untuk terus menjadi bagian dari kisah kuliner Kota Bandung.
Jadi, bagi Anda yang belum mencicipi kelezatan lontong kari ini, Lontong Kari Kebon Karet menanti dengan seporsi kehangatan dan tradisi yang tak terlupakan. (sp/ziz)