Suarapena.com, JAKARTA – Selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) dari 19 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, tercatat 300 ribu orang mengunjungi TMII, sebuah angka yang melampaui target yang dipatok sebelumnya yaitu 250 ribu pengunjung.
Pencapaian ini menunjukkan lonjakan signifikan, yaitu 62,16 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Keberhasilan ini juga tak lepas dari transformasi TMII yang dilakukan pasca revitalisasi sejak tahun 2022. Pada 1 September 2023, TMII resmi hadir dengan wajah baru yang menggabungkan unsur modernitas tanpa mengabaikan kekayaan budaya Indonesia.
Empat pilar utama dalam pengembangan TMII—termasuk inclusive, smart, green, dan culture—menjadi dasar perubahan besar di taman wisata ini.
Sekitar 70 persen dari keseluruhan area TMII kini merupakan ruang terbuka hijau, yang semakin memperkaya pengalaman pengunjung.
Di antara berbagai atraksi yang menarik perhatian, Museum Indonesia yang menampilkan kain tenun ikat serta wastra dari berbagai provinsi menjadi salah satu daya tarik utama.
Taman Burung Jagat Satwa Nusantara dan Dancing Fountain Show “Tirta Cerita” juga sukses menarik banyak pengunjung.
“TMII ingin tetap menjadi ikon wisata yang menawarkan pengalaman yang tak hanya memorable, tapi juga kekinian,” ujar Maya Watono, Direktur Utama InJourney dalam keterangannya, Minggu (5/1/2025).
Sebagai bagian dari konservasi alam, Jagat Satwa Nusantara menampung lebih dari 200 spesies burung, termasuk jenis langka seperti elang jawa dan kakatua raja. Selain itu, Museum Komodo dan Dunia Air Tawar semakin melengkapi keberagaman atraksi wisata di TMII.
Tak hanya itu, selama libur Nataru, TMII juga menggelar Sorak Sorai Festival yang berlangsung dari 30 Desember 2024 hingga 1 Januari 2025. Festival ini menghadirkan musisi ternama seperti Tiara Andini, Project Pop, dan Kunto Aji.
Puncak perayaan terjadi dengan pesta kembang api spektakuler di Istana Anak-anak TMII pada malam tahun baru.
Atraksi “Tirta Cerita” pun menjadi favorit, menarik lebih dari 155 ribu pengunjung. Pertunjukan ini menyajikan kombinasi air mancur menari, video mapping, dan pertunjukan 300 drone yang membentuk pola memukau di langit malam.
Direktur Utama TMII, Intan Ayu Kartika, menyatakan bahwa pencapaian tersebut adalah bukti kuat daya tarik TMII di hati masyarakat.
“Kami berharap TMII terus menjadi tempat favorit keluarga Indonesia, dan kami akan terus berinovasi dengan berbagai acara menarik agar semakin dicintai,” katanya. (sp/pr)
