Suarapena.com, BEKASI — Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Suara Tingkat Kecamatan Jatisampurna Pilkada 2024 sudah selesai. Pelaksanaan pleno PPK jatisampurna tersebut dilakukan selama dua hari sejak tanggal 30 November – 1 Desember 2024.
Rekapitulasi PPK Jatisampurna berjalan lancar, namun meninggalkan sedikit pertanyaan selain antusias pemilih pada pilkada kota bekasi kurang lebih 50 persen. Terlebih surat suara yang rusak (tidak sah) begitu banyak terjadi seperti di jatisampurna.
Menurut laporan dari Panitia Pengawas (Panwas) Kecamatan Jatisampurna, mengatakan minat pemilih untuk pilkada tingkat kota bekasi sepi peminat.
“Antusias pemilih tingkat pilkada kota bekasi hanya mencapai kurang dari 60 persen. Terlebih setelah usai pleno terbuka surat suara yang rusak alias tidak sah berjumlah 2.284 dari jumlah total 46.503 surat suara Sah dan tidak Sah,” kata ketua panwas jatisampurna, Desliana Fajrin, Selasa (3/12/2024).
Hal itu, menurut ketua panwas jatisampurna tersebut terjadi lantaran kurangnya sosialisasi dari semua timses paslon pilkada kota bekasi. “Minim blusukan paslon kebawah dan sosialisasi para timses paslon ke masyarakat, memungkinkan warga tak banyak tahu sosok ketiga paslon tersebut,” ucapnya.
Namun demikian, alhamdulillah masih kata Desliana, bahwa pada rapat pleno di aula kantor kecamatan jatisampurna tak ada kericuhan. “Pleno kemarin tak ada interupsi dari salah satu saksi paslon karna memang masing-masing saksi memegang datanya, jadi berjalan tertib,” pungkasnya.
“Hasil dari rekapitulasi penghitungan suara pada pleno terbuka tingkat kecamatan jatisampurna di pilkada kota bekasi dimenangkan oleh pasangan nomor urut 03 dengan jumlah 23.407 suara. Sementara urutan kedua paslon 01 dengan 17.245 suara dan urutan terakhir 02 sebanyak 3.567 suara,” ungkapnya.
Dirinya, mengatakan siapa pun yang menang semoga bisa membawa perubahan untuk kota bekasi. “Siapa pun pemenangnya agar amanah dalam mengemban tugasnya sebagai pemimpin daerah kota bekasi dan amanah untuk kemaslahatan masyarakat,” tuturnya.