Scroll untuk baca artikel
NewsPar-Pol

Megawati Persilahkan Kader Mundur Bagi yang Tak Loyal Jalankan Tugas

×

Megawati Persilahkan Kader Mundur Bagi yang Tak Loyal Jalankan Tugas

Sebarkan artikel ini
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (Foto/Net)
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (Foto/Net)

SUARAPENA.COM – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mempersilahkan para kader untuk mundur dari partai jika sudah tidak loyal dan tak mau menjalankan tugas partai.

Hal itu dikatakan Megawati dalam acara  virtual Peresmian 16 Kantor PDI Perjuangan dan Penandatangan Prasasti Taman UMKM Bung Karno beberapa waktu lalu.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk lihat konten

“Sekarang ini saya sering sekali mengatakan, sudah mereka kalau ndak suka lagi sama PDI-P silakan mengundurkan diri. Daripada saya capek pecat-pecat, sebaiknya mengundurkan diri saja,” kata Megawati, Jumat (29/10/2021).

Dia juga menjelaskan, partai merupakan organisasi politik yang memiliki aturan dalam bentuk AD/ART partai.

Berita Terkait:  Megawati Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae ke MK di Pengujung Sengketa Pilpres

Menurutnya, dengan begitu maka anggota partai harus taat terhadap aturan-aturan yang ada.

Dirinya pun merasa heran pada saat mendapat pertanyaan yang jawabannya sudah jelas ditulis dalam AD/ART partai.

“Kok nanya, padahal kan sebetulnya sudah ada AD/ART yang sudah (secara) tegas mengatakan harus apa, bagaimana dan lain sebagainya,” tegas dia.

Berita Terkait:  PDIP Tegaskan Kasus Harun Masiku Tak Ada Kaitan dengan Megawati!

Mega juga menceritakan dan menyinggung mantan kader PDI-P yang dipecat lalu kemudian mengajukan gugatan.

Menurut dia, pemecatan itu dilakukan karena mantan kader tersebut tidak menjalankan aturan sesuai AD/ART.

“Karena sampai hari ini kalau ada gugatan, kami menang. Bukan saya menang, tapi partai menang, karena menuruti AD/ART, bukan saya main pecat sembarangan,” ungkapnya. (Bo/Sng)

Eksplorasi konten lain dari Suarapena.com | Suara Pena Mata Hati Bangsa

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca