Suarapena.com, JAKARTA – Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November merupakan momentum yang tepat untuk mengenang jasa dan perjuangan para pahlawan yang telah gugur demi kemerdekaan Indonesia.
Selain mengunjungi museum atau tugu peringatan, ada cara lain yang bisa kita lakukan untuk menghargai sejarah bangsa, yaitu dengan menjelajahi kawasan Kota Tua yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
Kawasan Kota Tua adalah kawasan yang memiliki nilai sejarah tinggi karena banyak menyimpan bangunan-bangunan tua yang menjadi saksi bisu perubahan zaman.
Kawasan Kota Tua biasanya memiliki ciri khas arsitektur yang khas, baik itu bergaya Eropa, Tiongkok, maupun lokal.
Kawasan Kota Tua juga sering menjadi tempat berkumpulnya berbagai budaya dan etnis yang menjadikannya kaya akan keanekaragaman.
Nah, bagi Anda yang ingin merasakan suasana Kota Tua yang penuh dengan nuansa sejarah, berikut adalah daftar 12 Kota Tua di Indonesia yang menarik untuk dikunjungi saat liburan:
1.Kota Lama Semarang
Kota Lama Semarang merupakan kawasan cagar budaya yang terletak di pusat kota Semarang, Jawa Tengah. Kawasan ini banyak menyimpan bangunan peninggalan zaman kolonial Belanda yang masih berdiri kokoh hingga saat ini.
Salah satu bangunan yang paling terkenal adalah Gereja Blenduk, gereja tertua di Jawa Tengah yang memiliki atap berbentuk kubah setengah bola.
Gereja ini dibangun pada tahun 1753 oleh bangsa Portugis dan menjadi salah satu simbol Kota Lama Semarang.
Selain itu, Anda juga bisa mengunjungi Museum Mandala Bhakti, Museum Ronggowarsito, Lawang Sewu, dan Tugu Muda yang berada di sekitar kawasan ini.
2.Kota Tua Jakarta
Kota Tua Jakarta adalah kawasan wisata sejarah yang terletak di Jakarta Barat dan Jakarta Utara. Kawasan ini merupakan bekas pusat pemerintahan dan perdagangan Hindia Belanda yang memiliki banyak bangunan bersejarah yang masih terawat dengan baik.
Beberapa bangunan yang bisa Anda kunjungi adalah Museum Fatahillah, Museum Bank Indonesia, Museum Sejarah Jakarta, Museum Wayang, dan Jembatan Kota Intan.
Anda juga bisa menikmati suasana Kota Tua Jakarta dengan berkeliling naik sepeda ontel, memberi makan burung, atau mencicipi kuliner khas Betawi di sekitar kawasan ini.
3.Kota Tua Yogyakarta
Kota Tua Yogyakarta adalah kawasan yang berada di sekitar Benteng Vredeburg, sebuah benteng yang dibangun oleh Belanda pada tahun 1765 untuk melindungi istana Sultan Hamengkubuwono I.
Di kawasan ini, Anda bisa melihat beberapa bangunan tua yang masih mempertahankan bentuk aslinya, seperti Kantor Pos Besar, Bank Indonesia, dan Gedung BNI.
Anda juga bisa mengunjungi Keraton Yogyakarta yang merupakan pusat budaya Jawa, Masjid Gede Kauman yang merupakan masjid tertua di Yogyakarta, dan Pasar Beringharjo yang merupakan pasar tradisional yang menjual berbagai barang khas Yogyakarta.
4.Jalan Braga, Bandung
Jalan Braga adalah salah satu jalan tertua di Bandung, Jawa Barat, yang menjadi jalan utama pada masa pemerintahan Belanda. Jalan ini memiliki banyak bangunan klasik yang berarsitektur Eropa, seperti Gedung Merdeka, Gedung Savoy Homann, dan Gedung Asia Afrika.
Jalan Braga juga dikenal sebagai jalan seni dan budaya, karena banyak terdapat galeri, kafe, restoran, dan toko buku yang menawarkan berbagai kegiatan menarik.
Anda bisa menikmati suasana Jalan Braga dengan berjalan kaki, naik becak, atau naik bus wisata Bandros.
5.Kota Tua Surabaya
Kota Tua Surabaya adalah kawasan yang meliputi Jalan Karet dan Jembatan Merah, yang merupakan bekas pusat pemerintahan dan perdagangan di Surabaya, Jawa Timur.
Kawasan ini memiliki banyak bangunan tua yang bersejarah, seperti Gedung Grahadi, Gedung Balai Pemuda, Gedung De Javasche Bank, dan Gedung Siola.
Anda juga bisa melihat Jembatan Merah, sebuah jembatan yang menjadi saksi pertempuran antara rakyat Surabaya melawan Belanda pada tahun 1945.
Kawasan ini ditetapkan sebagai cagar budaya pada tahun 2018 dan menjadi salah satu destinasi wisata sejarah di Surabaya.
6.Nagari Pariangan
Nagari Pariangan adalah sebuah desa wisata yang terletak di Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat. Desa ini merupakan salah satu kota tua di Indonesia yang memiliki keunikan tersendiri, yaitu rumah Gadang, rumah adat khas Minangkabau yang memiliki atap berbentuk tanduk kerbau.
Desa ini juga memiliki pemandangan alam yang indah, yaitu hamparan sawah berundak yang membentang di lereng Gunung Singgalang.
Selain itu, Anda juga bisa mengunjungi Masjid Ishlah, masjid tertua di Sumatra Barat yang dibangun pada abad ke-19.
7.Kota Tua Lasem
Kota Tua Lasem adalah sebuah kota kecil yang terletak di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, yang dijuluki sebagai “Tiongkok Kecil”.
Kota ini memiliki banyak bangunan tua yang berpadu antara gaya Tiongkok dan Jawa, seperti Klenteng Cu An Kiong, klenteng tertua di Lasem yang dibangun pada abad ke-16, Rumah Tua Mbah Suro, rumah yang menjadi tempat tinggal tokoh pahlawan nasional R.A. Kartini, dan Rumah Tua Oei Tiong Ham, rumah yang menjadi milik pengusaha gula terkaya di Indonesia pada masa kolonial.
8.Kawasan Sekanak
Kawasan Sekanak adalah kawasan kota tua yang terletak di Palembang, Sumatra Selatan. Kawasan ini merupakan bekas pusat pemerintahan dan perdagangan Kerajaan Sriwijaya yang memiliki banyak bangunan tua yang bersejarah.
Salah satu bangunan yang paling menarik adalah Gedung Jacobson van den Berg, gedung yang dibangun pada tahun 1820 oleh seorang pedagang Belanda yang menjadi tempat tinggal Sultan Mahmud Badaruddin II.
Gedung ini memiliki arsitektur yang unik, yaitu perpaduan antara gaya Eropa, Tiongkok, dan Melayu.
9.Kota Tua Makassar
Kota Tua Makassar adalah kawasan yang terletak di sekitar Benteng Rotterdam, sebuah benteng yang dibangun oleh Kerajaan Gowa pada abad ke-16 dan kemudian direbut oleh Belanda pada abad ke-17.
Di kawasan ini, Anda bisa melihat beberapa bangunan tua yang bersejarah, seperti Museum La Galigo, Museum Negeri Sulawesi Selatan, dan Gedung Kesenian Makassar.
Anda juga bisa menikmati suasana Kota Tua Makassar dengan berkeliling naik becak, naik perahu pinisi, atau mencicipi kuliner khas Makassar seperti pisang epe, coto Makassar, dan pallubasa.
10.Kota Tua Ambon
Kota Tua Ambon adalah kawasan yang terletak di sekitar Pelabuhan Yos Sudarso, sebuah pelabuhan yang menjadi pusat perdagangan rempah-rempah pada masa kolonial.
Kawasan ini memiliki banyak bangunan tua yang bersejarah, seperti Gereja Immanuel, gereja tertua di Maluku yang dibangun pada tahun 1780, Museum Siwalima, museum yang menyimpan berbagai koleksi sejarah dan budaya Maluku, dan Monumen Martha Christina Tiahahu, monumen yang didirikan untuk mengenang perjuangan pahlawati Maluku.
11.Kota Tua Singkawang
Wisata Kota Tua di Indonesia yang tak kalah menarik adalah Kota Singkawang. Banyak peninggalan arkeologis di Singkawang yang kental dengan budaya Tionghoa, seperti rumah Tionghoa tertua yang dibangun sejak 1901 dan Patung Naga di tengah kota.
Selain itu, Anda juga dapat melihat Masjid Raya Singkawang yang berdampingan dengan Wihara Tri Dharma Bumi Raya.
12.Kota Tua Ampenan
Terletak di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), kawasan Kota Tua Ampenan identik dengan bangunan cagar budaya dengan gaya arsitektur Belanda.
Kota Tua Ampenan punya beberapa perkampungan, yakni Kampung Tionghoa, Kampung Jawa, dan Kampung Bugis. Meski berbeda-beda, namun keberagaman tetap terjalin dengan baik. (sp/bbs)
