Scroll untuk baca artikel
Par-PolSuara Jabar

Ramaikan BIJB Kertajati, Paslon ASIH Dorong Penambahan Rute Penerbangan

×

Ramaikan BIJB Kertajati, Paslon ASIH Dorong Penambahan Rute Penerbangan

Sebarkan artikel ini
Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu.
Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu.

Suarapena.com, MAJALENGKA – Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH) mendorong adanya penambahan rute penerbangan di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.

Hal ini sebagai upaya untuk lebih meramaikan Bandara Kertajati sekaligus meningkatkan pariwisata di kawasan Pantura, seperti Cirebon, Majalengka, Kuningan, dan Indramayu.

Advertisement
Scroll ke bawah untuk lihat konten

Menurut Ahmad Syaikhu, untuk penambahan rute penerbangan ini nantinya harus dikerja samakan dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI.

“Aktivitasinya tentu harus kerja sama dengan Kementerian Perhubungan. Karena kalau itu banyak rute-rute penerbangan, ya pasti BIJB akan menjadi salah satu pilihan alternatif,” ucap Syaikhu usai bertemu ratusan pemuda pada acara Ruang ASIH di Rumah Makan Saung Eurih, Kabupaten Majalengka, Sabtu (19/10/2024).

Berita Terkait:  Bang Sholihin Siapkan Kartu Solusi Multifungsi Jika Terpilih sebagai Wakil Wali Kota Bekasi 2024

Selain itu, kehadiran Bandara Kertajati juga bisa mendorong perkembangan ekonomi masyarakat sekitar. Salah satunya adalah dengan kehadiran para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

“Kita ingin coba pertama mengedukasi masyarakat di Majalengka sendiri untuk pelatihan-pelatihan UMKM, perlu ada penguatan permodalannya dibantu melalui kredit usaha mikro,” ungkapnya.

Berita Terkait:  Deklarasikan Dukungan, DDII Jabar Siap Menangkan Paslon ASIH di Pilgub 2024

Menurutnya, Bandara Kertajati ini menjadi lokasi yang strategis untuk mempromosikan produk UMKM yang ada di Majalengka.

“Saya kira dengan adanya BIJB ini akan menjadi pasar yang bagus juga buat masyarakat di Majalengka. Tinggal tadi mempersiapkan produknya aja yang kira kira bisa layak untuk dijual,” tandasnya. (sng)