SUARAPENA.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menunggu kepastian berdirinya Stasiun Light Rapid Transit (LRT), antara di kawasan Sentul City atau di Tanah Baru, Kota Bogor. Kepastian pembangunan Stasiun LRT di Kota Bogor, dipastikan akan berdampak pada sinergitas angkutan di Kabupaten Bogor.
“Sudah direncanakan untuk mengurangi angkutan kota dalam provinsi (AKDP). Tapi, kami mau lihat dulu, LRT di Sentul City atau di Tanah Baru nih. Kalau di Sentul City bisa nyambung untuk BRT (Bus Rapid Transit) yang kita rencanakan,” kata Kepala Bappedalitbang Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah, Minggu (4/6/2017).
Kepada Suarapena.com, Syarifah menjelaskan, Pemkab Bogor telah memiliki rencana menjadikan kawasan yang dilewati LRT sebagai Transit Oriented Development (TOD) di Bumi Tegar Beriman.
Selain wacana TOD, jika LRT memang didirikan di Sentul, menurutnya itu akan mendukung upaya pembangunan koridor BRT yang akan tersedia 3 koridor di kawasan Cibinong Raya.