Suarapena.com, BEKASI — Ramainya aksi pemuda kranggan kecamatan jatisampurna pada Minggu malam (29/9) menanam beberapa pohon pisang di jalan lurah namat lantaran kecewa saluran drainasenya akibatkan genangan air yang cukup tinggi dan licin.
Kondisi genangan air di Jalan tersebut sudah terjadi sejak beberapa tahun silam belum juga ada perbaikan dari dinas terkait. Karna setiap hari air menggenanginya sehingga jalan tersebut berlumut dan licin, dan sudah beberapa kendaraan roda dua tergelincir.
“Sudah beberapa kali kendaraan motor tergelincir saat melintasi jalan yang tergenang air itu. Oleh karena itu kita tanam pohon pisang untuk juga membatasi agar kendaraan yang melintas tak melewati titik yang licin berlumut di Jalan itu,” ungkap ketua Karang Taruna Kelurahan Jatirangga, Indra, pada Minggu (29/9/2024).
Genangan selalu terjadi tiap hari walau keadaan cuaca sedang cerah. “Kondisi genangan air di Jalan itu lantaran posisinya berada dititik bawah mulai dari arah alternatif cibubur maupun sebaliknya,” ujar Indra.
Terpisah, Lurah Jati rangga, Ahmad Apandi, mengatakan genangan air yang terjadi di jalan lurah Namat itu disebabkan karna tak ada saluran terusan penghubungnya, Senin (30/9/2024).
“Itu terjadi karna tak ada saluran yang terhubung dari titik genangan air dengan saluran yang lain dan juga dari kedua arah mengarah ke titik tersebut. Saluran yang di seberang pun tak ada terusan ke hilir al hasil air di saluran seberang pun meluap hingga ke jalan, ” imbuhnya.
Ada pun upaya – upaya yang sudah dilakukan, kata Ahmad Apandi, yang pertama melakukan pemutusan. “Alhamdulillah semalam juga damkar sudah melakukan penyedotan, itu untuk jangka pendek,” ungkapnya.
“Untuk jangka panjang sudah kita usulkan ke dinas, mudah – mudahan bisa ditindak lanjuti dengan cepat. Dengan adanya berita ini mungkin bisa menjadi dorongan bagi dinas terkait dan kami berharap pembangunan nanti bisa menyelesaikan permasalahan, tidak hanya memindahkan permasalahan dari satu titik ke titik yang lain,” pungkasnya.
Dirinya, Lurah Jati rangga berharap kepada masyarakat agar bisa bersabar, mudah – mudahan ini bisa ditindaklanjuti oleh dinas secepatnya.