Suarapena.com, TEMANGGUNG – Bupati Temanggung, Agus Setyawan, mengingatkan pentingnya keberlanjutan pendidikan tanpa membebani orang tua dengan biaya yang terlalu tinggi.
Ia menegaskan kepada para pihak sekolah dan guru agar tidak terburu-buru mengadakan kegiatan study tour yang memerlukan biaya besar, terutama yang mengharuskan siswa bepergian jauh.
Sebagai alternatif, Bupati Agus menyarankan agar kegiatan tersebut dapat diselenggarakan di sekitar Kabupaten Temanggung yang kaya akan potensi wisata dan alam yang indah.
Pesan ini disampaikan oleh Bupati Agus saat acara Halalbihalal bersama Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Pendopo Pengayoman beberapa waktu lalu.
Menurutnya, Kabupaten Temanggung memiliki banyak tempat menarik yang perlu dikenal oleh siswa-siswi, yang seharusnya lebih mengenal daerah mereka sendiri sebelum mengunjungi tempat lain.
“Teman-teman wali murid jangan dibebani dengan biaya yang berlebihan. Jika ingin melakukan study tour, tidak ada salahnya menjelajahi daerah lokal kita terlebih dahulu. Jangan sampai anak-anak kita lebih paham tentang Daerah Istimewa Yogyakarta, tapi belum mengenal 20 kecamatan yang ada di Temanggung,” ujar Agus, Selasa (22/4/2025).
Selain itu, Bupati Agus juga mengungkapkan masalah kekurangan tenaga pengajar di Kabupaten Temanggung. Saat ini, masih terdapat kekurangan sekitar 900 orang guru, terutama di jenjang SD dan SMP.
Agus berjanji akan segera menangani masalah ini dengan segera mengirimkan surat langsung kepada Presiden Prabowo untuk mencari solusi.
“Apa yang terjadi di Kabupaten Temanggung ini berhubungan dengan kekurangan guru. Insya Allah dalam waktu dekat, draft suratnya sudah siap dan saya akan kirimkan kepada Presiden,” katanya.
Dengan langkah tersebut, Bupati Agus berharap dapat segera mengatasi permasalahan kekurangan guru dan memberikan solusi yang terbaik bagi dunia pendidikan di Kabupaten Temanggung. (sp/pr)