Suarapena.com, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menjadwalkan pemeriksaan kesehatan bagi pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan bertarung dalam Pilpres 2024.
Pemeriksaan kesehatan ini merupakan salah satu syarat wajib yang harus dipenuhi oleh setiap paslon capres-cawapres sesuai dengan Undang-Undang Pemilu.
Pemeriksaan kesehatan akan dilakukan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta, pada hari yang berbeda untuk masing-masing paslon.
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar akan diperiksa pada Sabtu (21/10/2023), sedangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Minggu (22/10/2023).
Ketua KPU Hasyim Asy’ari mengatakan, pemeriksaan kesehatan ini bertujuan untuk mengetahui apakah paslon capres-cawapres memiliki kesehatan jasmani dan rohani yang memadai untuk menjalankan tugas sebagai presiden dan wakil presiden selama satu periode ke depan.
Hasil pemeriksaan kesehatan ini akan diumumkan pada 13 November 2023, bersamaan dengan penetapan paslon capres-cawapres yang memenuhi syarat.
“Pemeriksaannya mulai dari pagi. Karena kan harus ada ngambil air seni, ambil darah, itu juga ada prosedur harus puasa dengan durasi sekian waktu, puasanya itu puasa makan, tapi tidak puasa minum. Dan ada durasinya,” kata Hasyim, Jumat (20/10/2023).
Hasyim menambahkan, ada berbagai macam pemeriksaan yang akan dilakukan oleh tim pemeriksa di RSPAD Gatot Subroto, mulai dari tes darah, urine, hingga psikologi.
“Apa saja yang diperiksa, kemudian metode pemeriksaannya bagaimana, dan juga tim pemeriksaannya siapa, keahliannya apa, sudah dirumuskan bersama-sama oleh tim pemeriksa di RSPAD Gatot Subroto,” imbuhnya.
Hingga saat ini, baru dua paslon capres-cawapres yang resmi mendaftar ke KPU, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Kedua paslon tersebut telah menyerahkan dokumen persyaratan yang dinyatakan lengkap oleh KPU.
KPU belum menerima informasi atau surat pemberitahuan tentang adanya paslon capres-cawapres lain yang akan mendaftar. (r5/bo)